Menguak Rahasia One Piece! Ternyata Shanks Hanya Memanfaatkan Luffy!

Rahasia One Piece memang menjadi salah satu hal yang sangat menarik untuk diselidiki. Rahasia One Piece ini berkisar mulai dari eksistensi banyaknya manusia dengan inisial nama D, Poneglyph, Ancient Weapon dari abad yang hilang, hingga keberadaan Raftel. Secara perlahan semua misteri tersebut mulai dapat terjawab dan kita semakin melihat apa sebenarnya One Piece itu sendiri, dan lokasi dari Raftel. Namun, ada satu orang yang sebenarnya telah mengetahui jawaban dari semua misteri One Piece tersebut, dan ternyata dia juga seorang dalang yang telah memanfaatkan Luffy.

Siapakah orang misterius dibalik layar, yang menjadi salah satu rahasia One Piece ini?

Untuk dapat menjawab pertanyaan rahasia One Piece tersebut, kita harus melihat terlebih dahulu siapa yang memotivasi Luffy untuk menjadi seorang bajak laut, dan orang tersebut adalah Shanks. Siapa yang menyangka kalau orang yang selama ini telah banyak membantu Luffy sebenarnya memanfaatkannya untuk kepentingannya sendiri?

Sebelum menjelaskan mengapa Shanks memanfaatkan Luffy, kita harus mengingat bahwa Shanks adalah seorang mantan anggota bajak laut Roger, yang berarti dia bersama dengan Buggy, Crocus, Scopper dan Rayleigh telah mencapai Raftel dan mengetahui lokasi dari ketiga senjata legendaris. Dia juga memiliki hubungan yang sangat dekat dengan kaptennya, dan mungkin karena Roger memberikan Shanks topi jeraminya dia melihat Roger sebagai seorang mentor sekaligus idolanya.
Setelah kematian Roger, Shanks membuat kelompok bajak lautnya sendiri dan memulai petualangannya menuju New World. Dia bahkan sempat bertarung dengan Dracule Mihawk yang sampai sekarang masih menganggapnya sebagai seorang saingan. Dia juga telah menguasai Haki dan berhasil membangun reputasinya di Grand Line sebagai salah satu bajak laut terkuat.

Apakah kamu pikir tidak aneh bila karakter sekuat Shanks dengan mudah kehilangan tangannya saat menyelamatkan Luffy dari serangan monster laut? Apalagi mengingat Luffy dapat dengan mudah mengalahkan monster tersebut saat umurnya 17 tahun.

Inilah landasan utama dari teori ini, karena banyak rumor yang mengatakan bahwa Shanks sebenarnya membiarkan tangannya terkena serangan monster laut tersebut, dan memutuskan untuk menetap di desa asal Luffy dalam waktu yang cukup lama. Mengapa orang dengan kekuatan seperti Shanks menghabiskan waktunya selama satu tahun di desa kecil seperti itu? Apakah dia tidak memiliki pekerjaan lain selain bermain dengan seorang anak kecil? Ditambah lagi, setelah kehilangan tangannya, Shanks bahkan memberikan topi jeraminya kepada Luffy sebelum pergi meninggalkannya.
Shanks memang terkenal karena sifatnya yang sangat ramah, namun, apakah hal ini tidak terlalu aneh? Apakah sebenarnya alasannya untuk menetap di desa tersebut? Tentu saja karena dia membutuhkan seseorang dengan nama “D” karena dia percaya hanya orang dengan nama tersebut yang dapat kembali membawanya kepada lokasi Raftel.

Mengapa hanya orang dengan nama tersebut yang dapat mencapai Raftel? Karena lokasi tersebut hanya dapat ditemukan oleh seseorang dengan tekad yang ada pada nama tersebut. White Beard juga bahkan sempat mengatakan bahwa adanya hubungan yang sangat kuat antara Raftel dengan pemilik nama D.

Beberapa tahun setelah dirinya membentuk kelompok bajak lautnya sendiri, Shanks tahu bahwa dia membutuhkan seseorang dengan nama D. untuk bergabung bersama kelompoknya, dan karena Garp dan Saul adalah seorang Angkatan Laut maka dia membutuhkan orang lain yang bersedia untuk membantunya. Pemilik nama tersebut yang lain pada saat itu adalah Dragon (Monkey D. Dragon) dan Black Beard (Marshall D. Teach). Sayangnya Dragon menolak ajakannya. Maka orang yang tersisa adalah Black Beard. Dalam pertemuan mereka berdua, Black Beard juga ikut menolak ajakan mantan anggota Roger tersebut dan bahkan melukai wajahnya. Shanks kemudian menemukan dua orang pemilik nama tersebut, namun, sayangnya masih terlalu kecil kemungkinannya untuk mereka bisa diajaknya bekerjasama.

Pada saat Ace (Portgas D. Ace) sudah tumbuh dewasa, Shanks kembali bertemu dengannya untuk mengajaknya bergabung, namun, sayangnya dia sudah menjadi anggota White Beard dan sekali lagi dia gagal untuk menemukan pemilik nama dengan inisial D tersebut yang dapat dia ajak bekerjasama. Hal ini kemudian telah membawanya ke pulau tempat Luffy berada dan kita sudah mengetahui apa yang terjadi dalam pertemuan mereka.

Walaupun Ace menolak ajakannya untuk bergabung, bukan berarti dia merasa Ace tidak lagi berguna baginya. Justru dia merasa tenang karena Ace saat itu berada dalam sisi White Beard, bajak laut saingan dari Gol D. Roger. Setelah itu, tragedi pembunuhan Thatch yang dilakukan oleh Black Beard terjadi, dan Ace melawan perintah White Beard yang tidak ingin membiarkan anaknya mengejar Black Beard.
Inilah yang membuat Shanks memutuskan untuk mengirimkan pesan ke White Beard agar menghentikan Ace. Karena tidak mendapatkan respon yang dia inginkan, Shanks memutuskan untuk mendatangi kapal bajak laut tersebut secara langsung. Perjalanan ini dia lakukan demi menjaga Ace agar tidak terbunuh dalam pertarungannya melawan orang yang telah melukainya.

Seperti yang kita ketahui, Ace kemudian ditangkap oleh Angkatan Laut untuk dieksekusi di Marineford. Shanks juga mengetahui bahwa Luffy pasti sedang merecanakan untuk menyelamatkan saudaranya tersebut, dan jika hal itu sampai terjadi dia dapat kehilangan dua orang pemilik nama dengan inisial D secara sekaligus. Sekali lagi, dia mengambil resiko dengan pergi ke Marineford bersama kru bajak lautnya, dan dia bahkan menghentikan Kaido yang ingin mengambil bagian dalam perang tersebut. Tindakannya ini telah jelas membuktikan bahwa Shanks sangat tidak ingin pemilik nama D yang masih memiliki peluang untuk dia manfaatkan terbunuh sia-sia.

Walaupun tujuan utamanya masih menjadi sebuah misteri serta menjadi salah satu rahasia One Piece, ada banyak tindakan Shanks yang patut untuk dipertanyakan. Apa sebenarnya motivasinya menolong Luffy? Bagaimana mungkin salah satu bajak laut terkuat di dunia bisa dengan mudah kalah oleh “ikan laut” dan kehilangan sebelah tangannya? Mengapa dirinya sampai pergi ke Marineford untuk menghentikan perang yang akan terjadi? Apakah menurut kalian Shanks memang memanfaatkan Luffy? Apa mungkin justru dia karakter antagonis utama cerita One Piece, yang paling menginginkan harta karun One Piece itu sendiri? Jangan lupa untuk langsung memberikan pendapat kalian melalui kolom komentar di bawah ini yah!