Karena genre-nya yang black-comedy (humor yang menyinggung hal-hal tabu), Korea Selatan menganggap kalau Film Birdman Rasis!
Selamat untuk Birdman
karena telah memenangkan empat piala Oscar! Meskipun kontennya
mendapatkan banyak penghargaan, siapa sangka kalau film ini menyebabkan
kemarahan beberapa warga Korea Selatan. Mereka menganggap kalau Film
Birdman Rasis.
Dalam salah satu
adegan, Sam (Emma Stone), anak perempuan Riggan Thomson (Michael
Keaton), menanyakan ayahnya bunga apa yang dia mau. Riggan menjawab
sesuatu yang berbau harum atau menyegarkan. Sam merespon jawaban ayahnya
dengan kalimat, “It’s all smells like f*cking kimchi.” (Semuanya berbau
seperti kimchi).
Dalam adegan
tersebut, pemilik toko bunga adalah seorang karakter Korea. Secara
historis, makanan telah digunakan beberapa kali untuk menyindir atau
mengejek budaya dan ras tertentu. Dan tentu saja, Kimchi adalah makanan
paling terkenal dari Korea Selatan. Kimchi yang disebut sebagai makanan
nasional Korea Selatan memang memiliki bau yang kuat (menyengat).
Netizen di Korea Selatan menganggap kalimat ini adalah bentuk pengejekan
terhadap, bukan hanya masakan Korea, tetapi budaya Korea.
Meskipun begitu,
tidak semua netizen Korea tersinggung begitu saja. Mereka berkata kalau
mereka akan menonton filmnya terlebih dahulu sebelum men-judge film ini
karena film Birdman sendiri baru tayang disana tanggal 5 Maret
mendatang. Beberapa lainnya bahkan mengakui kalau Kimchi memang memiliki
bau yang menyengat.
Kontroversi ini juga diberitakan oleh beberapa media terbesar Korea Selatan seperti Yonhap News, SBS, The Korea Herald, Insight, dan The Korea Times. Meskipun filmnya belum tayang, tetapi clip ini telah diberi subtitle Korea dan menyebar secara online.
Salah satu situs film Korea bahkan menunjukkan salah satu adegan yang mereka anggap melecehkan ras Mongoloid.
Distributor lokal Birdman merespon kontroversi ini. Mereka berkata (via The Korea Herald):
“Kalimat tersebut hanya untuk mengambarkan karakter anaknya yang memiliki sakit mental. Tidak ada sama sekali niat untuk meremehkan negara atau budaya tertentu.”
Bagaimana pendapatmu mengenai hal ini?
Sumber: Kotaku
0 komentar:
Posting Komentar